Schedule hari
keempat saya ketika jalan-jalan di Hong Kong dan Macau adalah menuju Macau.
Saya sudah memesan tiket kapal ferry untuk menuju Macau jauh-jauh hari di
Indonesia melalui Klook. Sebelum membeli pastikan tempat kepergiannya karena
ada 2 terminal ferry dari Hong Kong Menuju Macau. Ada yang China Ferry Terminal
yang di daerah Kowloon dan ada Hong Kong-Macau Ferry Terminal yang ada di
daerah Sheung Wan.
Saya jalan pagi hari sekitar jam 8 pagi menuju China Ferry
Terminal yang merupakan terminal ferry terdekat dari penginapan untuk menuju
Macau. Setelah sampai di tempat penukaran tiket ternyata saya salah membeli,
saya membeli tiket yang kepergiannya dari Hong Kong-Macau Ferry Terminal.
Beruntungnya saya membeli tiket yang berlaku untuk sepanjang hari selama sesuai
tanggal kepergiannya. Setelah saya tahu salah, saya pun langsung menuju stasiun
untuk menuju stasiun Sheung Wan dan langsung menuju terminal ferry.
|
Shun Tak Centre Shopping Arcade Mall yang Bergabung dengan Terminal Ferry |
Untuk penukaran tiketnya sangat mudah, tinggal scan barcode di e-ticket dan langsung masuk terus nanti diberikan nomor tempat
duduk. Saya kebagian jam kepergian jam 9.45 beruntung ga perlu nunggu terlalu
lama. Perjalanan menuju Macau kurang lebih 45 Menit menggunakan Ferry Turbojet.
Selama di perjalanan saya memanfaatkan untuk makan dan beristirahat.
Sekitar jam 11 saya sampai di Macau dan langsung menuju
imigrasi. Oia, sebelum naik ferry nanti kita akan melewati imigrasi keluar di
Hong Kong dan ketika sampai Macau kita akan ada imigrasi masuk juga jadi jangan
lupa bawa paspor serta immigration card
yang diberikan oleh pertugas imigrasi ketika masuk hong kong pertama kali, incase ada masalah seperti pengalaman
saya yang nanti saya akan ceritakan.
|
Di Dalam Ferry Menuju Macau |
Setelah keluar imigrasi saya langsung menuju terminal bis
gratis yang disediakan oleh casino-casino yang ada di Macau. Pada awalnya saya
akan menuju Grand Lisboan Casino namun ternyat antrian untuk menuju Grand
Lisboan sangat antri, mungkin karena lokasinya yang dekat dengan tempat wisata
yang terkenal di Macau, yaitu Ruins of St. Paul’s. Karena antrian cukup
panjang, saya memutuskan untuk mengganti jadwal jadi menuju Venetian Macau
pertama baru menuju Grand Lisboa.
|
Muka Bahagia Sampai di Macau |
|
Macau Ferry Terminal |
Untuk sampai Venetian Macau perjalanan yang dibutuhkan
sekitar 30 menit. Venetian Macau ini merupakan mall yang tergabung dengan
casino. Saya teringat kata teman saya ketika di Macau harus mencoba eggtart dan ketika di sana saya
menemukannya dan memang ternyata eggtart
itu salah satu makanan yang wajib dicoba. Saya berkeliling mall ini yang
ternyata sangat megah dan langsung menuju ke Little Venetian.
|
Eggtart |
|
Little Venetian |
|
Little Venetian |
|
Little Venetian |
|
Little Venetian |
|
Little Venetian |
Selanjutnya saya menuju The Parisian. Parisian ini salah
satu Mall mega juga yang ada casino-nya juga dan mall ini terhubung dengan
Venetian Macau. Di luar mall terdapat replika dari Menara Eifel yang pastinya
menjadi salah satu daya tarik dari mall dan casino ini. Di sini saya mencoba
salah satu roti khas nya sekalian untuk mengganjal perut, yaitu pineapple bun. Selesai makan, mencoba
saya masuk ke casino-nya untuk melihat-lihat. Untuk masuk casino, kita pasti di
cek security dan kita dilarang untuk mangambil foto di dalam.
|
The Parisian |
|
Atap Parisian |
|
Replika Menara Eifell |
|
Di The Parisian |
|
Pineapple Bun |
Puas berfoto di Parisian dan Venetian Macau, saya memutuskan
untuk menuju Grand Lisboa. Untuk sampai Grand Lisboa saya memutuskan untuk
kembali ke terminal bus di pelabuhan dan menaiki bis gratis untuk sampai Grand
Lisboa. Demi gratisan saya rela bolak-balik (hehehe). Setelah antri kurang
lebih 20 menit akhirnya saya dapat bis untuk menuju Grand Lisboa.
|
View Grand Lisboa di Perjalanan |
Sesampainya di Grand Lisboa, saya langsung masuk ke dalam.
Ternyata Grand Lisboa ini berbeda dengan casino sebelumnya yang saya datangi.
Grand Lisboa ini lebih ke arah gabungan casino dan hotel, sehingga tidak
terlalu banyak yang bisa di-explore.
Dan yang pasti Grand Lisboa ini cukup ramai, mungkin karena casino yang paling
dekat dengan wisata Ruins of St. Paul’s.
|
Casino Lisboa |
|
Casino Grand Lisboa |
Mengingat hari sudah siang, dan saya belum makan, saya
memutuskan untuk mengisi perut terlebih dahulu. Saya menuju mall untuk mencari
tempat makan karena biar lebih mudah beruntungnya dapet. Selesai makan saya pun
melanjutkan ke Ruins of St. Paul’s. Karena jaraknya yang ga teralu jauh saya
pun jalan untuk mencapainya.
Untuk sampai Ruins of St. Paul’s, kita pasti melewati Senado
Square. Kebetulan liburan saya kali ini melewati hari kemerdekaan China
sehingga saat itu sangat ramai. Karena ketika hari kemerdekaan China biasanya
mereka libur selama 1 minggu. Sepanjang perjalanan menuju Ruins of St. Paul’s
banyak sekali toko-toko mulai dari makanan sampai souvenir. Kita perlu jalan sekita 20-30 menit untuk sampai Ruins of
St. Paul’s. Saya pun langsung berfoto ria ketika sampai. Untuk masuk kedalam
bangunan bersejarah itu kita harus masuk sebelum jam 17.30, karena jika sudah
lewat kita akan dilarang masuk.
|
Kawasan Senado Square |
|
Kawasan Senado Square |
|
Ruins of St. Paul’s |
|
Dalam Kawasan Ruins of St. Paul’s |
|
View Macao dari Ruins of St. Paul’s |
Selesai berfoto saya pun kembali menuju Grand Lisboa dengan
berjalan kaki. Dari Grand Lisboa saya mengantri bis kembali untuk menuju
pelabuhan ferry untuk kembali menuju Hong Kong. Sebelum antri bis kita harus
mengambil tiket yang berada di lantai 2 Grand Lisboa. Tiket gratisnya ada di
casinonya, nanti harus masuk ke casino dan ada antrian untuk tiket untuk
menaiki bis gratis.
|
Casino Grand Lisboa |
|
Grand Lisboa di Malam Hari |
Setelah bolak-balik akhirnya saya dapat tiket dan langsung
antri naik bis. Beruntungnya saya ga perlu terlalu lama untuk antri bis datang
dan menuju pelabuhan ferry di macau. Saya menggunakan ferry yang jam 20.30 dan
sampai di Hong Kong sekitar jam 21.30. Ketika sampai imigrasi Hong Kong saya
ada sedikit masalah sehingga saya masuk ruangan. Mungkin karena di Hong Kong
sedang ada demo sehingga imigrasinya cukup ketat juga. Saya hanya ditanya
apakah pertama kali ke Hong Kong, tiket pulang dan
immigration card yang diberikan oleh imigrasi Hong Kong. Beruntung
kartunya masih ada, ternyata ketika masuk Hong Kong pertama kali petugas
imigrasinya salah menuliskan nama saya. Setelah semuanya clear akhirnya saya
boleh melewati imigrasi dan langsung naik MTR untuk kembali ke penginapan. Dan
akhirnya sekitar jam 22.30 saya sampai di penginapan Saya langsung
bersih-bersih dan lanjut istirahat.
|
Muka Lelah Stelah Menjelajah Macau |
Di hari kelima ini saya pergi ke Disneyland. Untuk menuju
Disneyland ini kita tinggal menggunakan MTR dan pastinya untuk stasiun terakhir
yang menuju Disneyland ini keretanya memang khusus dan di-
design cukup unik. Saya sampai Disneyland sekitar jam 9.30 dan
langsung menuju
gate masuk, karena
saya sudah membeli tiket jauh-jauh hari ketika di Indonesia. Oia, pastikan
kalian bekal makan dan minum kalo bisa karena cukup mahal kalo beli di dalam.
|
MTR menuju Disneyland |
|
Suasana MTR Menuju Disneyland |
Setelah masuk saya sedikit sedih sih, karena
castle-nya masih direnovasi dan
diperkirakan akan selesai
summer
2020. Sebelum pergi sebaiknya di-
list
Wahana yang akan dinaiki biar ga bolak-balik dan ga buang waktu. Oia, ketika
main di Disneyland juga baiknya
install
di ponsel aplikasi Disneyland biar bisa liat jadwal dan
maps Disneyland.
|
Disneyland Hong Kong Gate |
|
Disneylan Hong Kong |
Tempat yang pertama saya kunjungi di Disneyland adalah
Adventure Land. Di sini saya hanya
menargeti untuk naik
Big Grizzly Mountain
Runaway Cars wahana
jet coaster
yang wajib di coba. Beruntungnya saya ketika buka langsung ke sini sehingga ga
terlalu panjang antriannya.
|
Grizzly Gulch Gate |
Setelah naik
Big
Grizzly Mountain Runaway Cars, saya melanjutkan menuju
Mystic Point.
Mystic Point
ini ga terlalu jauh dari Wahana
Big
Grizzly Mountain Runaway Cars. Beruntungnya gerbangnya dekat dengan wahana
utama
Mystic Point yaitu Mystic
Manor. Mystic Manor ini salah satu wahana yang harus di coba di Disneyland
Hongkong. Perpaduan wahana
slow ride
dengan animasi yang cukup seru untuk dinikmati.
|
Mystic Point Gate |
Selesai naik wahana Mystic Manor, saya langsung menuju area Toy Story Land. Di Toy Story Land ini saya menaiki wahana Toy Soldier Parchute Drop dan RC
Racer. Toy Soldier Parachute Drop
ini seperti wahana hysteria di Dufan dan RC
Racer seperti kora-kora. Paling recommended
di sini menurut saya ada RC Racer. Walau mirip kora-kora tapi lebih seru,
soalnya lebih tinggi. Ga peduli posisi di tengah atau ujung tetep berasa
miringnya.
|
Toy Story Land |
|
Toy Story Land |
Selanjutnya saya menuju area
Tomorrow Land. Untungnya ketika saya berjalan tepat waktu ketika
parade siang dimulai. Saya pun menikmati paradenya yang kurang lebih waktunya
10 menit. Selesai parade saya langsung melanjutkan menuju
Tomorrow Land. Di
Tomorrow
Land saya langsung menuju wahana
Hyperspace
Mountain. Wahana ini sangat wajib dicoba menurut saya buat kalian yang suka
adrenalin. Selain wahana
Hyperspace
Mountain yang harus di coba lagi adalah wahana
Iron Man Experience yang membuat seolah-olah kita sedang
mengendarai Jarvis untuk membantu Iron Man menyelamatkan Hong Kong.
|
Tomorrow Land Gate |
Semua wahana yang wajib sudah saya coba akhirnya saya hanya
berjalan-jalan santai dan menikmati wahana yang santai juga sepeti naik Mystic
Manor lagi, mencoba
Slinky Dog Spin
yang merupakan
jet coaster mini,
nonton pertujukan
Let’s Get Wicked
yang
hype-nya berasa nonton
The Greatest Showman secara
live. Setelah itu saya mencoba wahana
rumah hantu karena sedang moment halloween juga. Wahana rumah hantunya cukup
seru dan ini hanya
seasonal yang ada
ketika halloween. Selesai dari rumah hantu saya langsung menuju
main street untuk melihat pertunjukan
We Love Mickey. Karena istananya sedang
renovasi sehingga tidak ada pertunjukan kembang api. Serta karena sedang
merayakan Halloween Disney Paint the Night Parade pun tidak ada diganti dengan
pertujukan
The Villain.
|
Disneyland Hong Kong Castle and Me |
Selesai pertunjukan saya langsung menuju MTR untuk pulang
kembali ke penginapan.
Esoknya saya bangun dan langsung bersiap menjalai hari lagi
di Hong Kong. Di hari ini tidak ada schedule atau tempat yang ingin dikunjungi
jadi saya memutuskan untuk jalan sedikit siang. Sekitar jam 09.00 saya baru
jalan keluar dari penginapan dan keliling-keliling di tempat shopping. Pada awalnya saya akan menuju
Citygate Mall lagi namun karena belanjaan sudah cukup banyak saya mengurungkan
niat.
Sore hari nya saya memutuskan untuk menuju Yau Ma Tei untuk
jajan di sekitaran sana. Puas jajan di Yau Ma Tei saya melanjutkan perjalanan dan
menikmati Ladies Market. Jadi Ladies Market ini awal pintu masuknya
ada di dekat Stasiun Mongkok sampai dekat Stasiun Yau Ma Tei, nah saya jalan
dari arah sebaliknya dari Yau Ma Tei sampai Mongkok. Karena pada saat itu
setiap week end ada demonstrasi masyarakat
Hong Kong yang di mulai dari Jumat malam sehingga toko-toko lebih cepat
tutupnya. Dan sekitar jam 19.30 saya memutuskan untuk kembali saja ke
penginapan karena takut stasiun MTR nya ditutup. Sampai penginapan saya pun
langsung bersih-bersih, packing dan
istirahat.
Hari kembali menuju Jakarta ini di hari Sabtu. Pada hari
Sabtu biasanya akan demonstrasi pada saat itu. Sehingga hari itu semua stasiun
MTR ditutup dan untungnya kami memang pada saat itu akan menuju Hong Kong International Airport
menggunakan bis. Dan beruntungnya lagi Tsim Sha Tsui itu merupakan salah satu bus stop paling ujung jika dari arah
bandara sehingga merupakan bus stop awal-awal
dari arah sebaliknya. Saya menunggu sekitar 10 menit sampai bis menuju bandara
sampai dan saya pun langsung masuk. Karena MTR ditutup bis pun langsung penuh,
sehingga bis tidak berhenti di bus stop
lainnya jika memang tidak ada yang turun.
Sekitar jam 10.30 saya sampai di bandara, yang awalnya saya
akan menukar octopus card untuk
mengambil deposit namun karena
counternya tutup saya harus merelakan 100 HKD saya. Saya hanya menghabiskan
saldo yang bisa dihabiskan, setelah itu saya langsung check in dan menunggu boarding.
Setelah boarding gate di buka saya
pun langsung antri untuk masuk pesawat dan kembali ke Indonesia. Menurut saya
liburan di Hong Kong Macau selama 1 minggu merupakan awktu yang cukup jika
memang akan berliburan sekaligus
belanja. Jika memang tidak ada niatan untuk belanja sepertinya 4-5 hari
di sana cukup.
Such a good experience!
ReplyDeleteIngin ke disneyland kakkkkk
Makasih kakagh, semoga ada rezeki buat ke disneyland yang lain... aamiin
Delete